COMING SOON 2018
BERISI TENTANG KUMPULAN DESAIN RUMAH IMPIAN DAN IDAMAN AGAR PEMIRSA DAPAT TERINSPIRASI DALAM MENDESAIN DAN MEMBANGUN SEBUAH RUMAH IMPIAN SEBAGAI REFERENSI DALAM MEMBANGUN RUMAH IMPIAN
Tuesday, 28 November 2017
Saturday, 25 November 2017
Tuesday, 21 November 2017
Friday, 17 November 2017
Sunday, 12 November 2017
Wednesday, 8 November 2017
Monday, 6 November 2017
RUMAH MINIMALIS TYPE 54 - 2 KAMAR TIDUR
RUMAH MINIMALIS TYPE 54 - 2 KAMAR TIDUR
RUMAH MINIMALIS TYPE 54 - 2 KAMAR TIDUR
Saturday, 4 November 2017
HIDUP BERSAMA - PUISI PERSATUAN
PUISI INI SUNGGUH MENYENTUH
Hidup Bersama
kita sudah sampai di lereng amat indah
dibawah pelangi
dalam ufuk yang masih mencabar
dan kita iklas berjani untuk bermaruah
Tenang Dalam
SEGALA UJI CABAR DAN DEBAR
KITA MENCARI HANYA YANG TULEN DAN JATI
SEKATA HIDUP MENGERTI DAN BERBUDI
KITA WAJAR MENDAKI LAGI
KARENA PUNCAK YANG JAUH
DALAM GELORA DAN TOFAN
TAK TERCALAR TEKAD KITA
KARENA KEMERDEKAAN MENGASUH KITA
BERSUARA DALAM SOPAN
YAKIN MENYANGGAH MUSUH
TULUS MENMBAH KAWAN
INTI TONGGAK DAN MENRA KEBAHAGIAAN
KITA DATANG DENGAN ANAK - ANAK YANG SEDIA MENYANYI
SEHAT TEGUH BERTEKAD
DAN BERANI
MENGELILINGI TASIK MENDAKI GUNUNG
KITA MENGAJARKAN MEREKA BERJIWA BESAR
DAN BERBAKTI
TANAH AIR KAN INDAH
MEGAH DAN BERMUARUAH
JIKA KITA SENANTIASA
MENSYUKURI ANUGERAH ALLAH
DAN BUMI
AKAN SUBUR DAN MAKMUR DAN MEWAH
JIKA KITA BEKERJA DAN BEIKRAR
HIDUP BERSAMA
TANAH AIR MEMBERI BANYAK
MENDEKAP KITA
KEMERDKAAN MENDORONG KITA BERDIRI DAN BERBAkti
DAN KITA SUDAH SAMPAI DILERENG INDAH
PASTI TETAP MENDAKI JUGA
MENYANGGAH MUSUH
MENAMBAH KAWAN
TANPA JENUH KUATIR JUGA TANPA RAWAN
DAN DALAM ALAF BARU
SEMANGAT KITA WAJAR PADU
BERJALAN KITA ATAS NAMA TANAH AIR DAN BANGSA
BANGGA KARENA MERDEKA
MEGAH KARENA BAHAGIA
ANAK - ANAK KITA BAKAL DATANG TANGKAS DAN BERILMU
DAN KITA DALAM SEJARAH
BAKAL SYAHDU DAN BANGGA
KARENA AWAN YANG INDAH
LAPIS PELANGI LEBIH MESRA
WAJAH DIRI DAN INTI PRIBADI KITA
TUNJANG BAGI KEHIDUPAN DAN KEMERDEKAAN BANGSA
YANG SENANTIASA SEDIA BELAJAR MENGERTI DAN TEKUN
HIDUP BERSAMA
JIKA - PUISI KEHIDUPAN
PUISI INI GAK PERNAH JENUH DIDENGARKAN
Jika
Jika bukit menjadi gunung
Gunung menyuburi rimba
Jika sakit mendorong menung
Menung meransang dewasa
Lorong hidup banyak cabarnya
Jika rakit menjadi kapal
Kapal meningkat bahtera
Jika bangkit melawan gagal
Gagal membibit hemah
Landas hidup banyak tuahnya
(sajak Jika, karya A. Samad Said, dari antologi Rindu Ibu)
SUMPAH ABADI - PUISI YANG TENAR KARENA DIBACAKAN OLEH BAPAK JOKOWI
PUISI YANG DICAKAN BAPAK JOKOWI DI HARI SUMPAH PEMUDA
DEWI DWI LESTARI
SUMPAH ABADI
KETIKA PEMUDI BERSUMPAH
SUMPAH YANG BUKAN HANYA UNTUK DIRINYA'
MELAINKAN TANAH AIRNYA
KETIKA PEMUDI BERTEKAD
TEKAD YANG BUKAN HANYA UNTUK KAUMNYA
MELAINKAN SEGENAP BANGSANYA
GEGAR GUNUNG DAN LEMBAH
GEMETAR LAUTAN DAN PANTAI
BERGETAR JANTUNG
DAN BERDESIR DARAH
KETIKA PEMUDA DAN PEMUDI MENYEBERANGI KEBERAGAMAN KETIDAKSAMAAN
DEMI BERSAMA BEKERJA
ABADI BERSUMPAH
UNTUK
INDONESIA
DEWI DWI LESTARI
SUMPAH ABADI - PUISI YANG TENAR KARENA DIBACAKAN OLEH BAPAK JOKOWI
PUISI YANG DIBACAKAN BAPAK JOKOWI DI HARI SUMPAH PEMUDA
DEWI DWI LESTARI
SUMPAH ABADI
KETIKA PEMUDI BERSUMPAH
SUMPAH YANG BUKAN HANYA UNTUK DIRINYA'
MELAINKAN TANAH AIRNYA
KETIKA PEMUDI BERTEKAD
TEKAD YANG BUKAN HANYA UNTUK KAUMNYA
MELAINKAN SEGENAP BANGSANYA
GEGAR GUNUNG DAN LEMBAH
GEMETAR LAUTAN DAN PANTAI
BERGETAR JANTUNG
DAN BERDESIR DARAH
KETIKA PEMUDA DAN PEMUDI MENYEBERANGI KEBERAGAMAN KETIDAKSAMAAN
DEMI BERSAMA BEKERJA
ABADI BERSUMPAH
UNTUK
INDONESIA
DEWI DWI LESTARI
Subscribe to:
Posts (Atom)
-
Desain rumah 8X15 METER ini dibuat berdasarkan permohonan INDAH BHAKTI yang meminta saran terkait rumah yang akan dibangunnya.. Maraknya rum...